Cerita Inspiratif Seorang Anak Sukses Jualan nanas
Cerita Inspiratif Seorang Anak Sukses Jualan nanas ada pada sebuah video, menurut saya menginspirasi bagi orang tua dan juga anak, coba menulisnya dalam sebuah artikel.
Sangat suka sekali dengan video pendek ini dan saya tontonkan juga pada anak karena ada beberapa pelajaran yang bisa dipetik, menurut saya sebagai orang tua perlu sekali melihatnya. perhatian orangtua sangat penting sekali bagi semangat dan tumbuh kembang anak.
Berikut coba merangkumnya ;
Perjalanan Seorang Ibu dan anak dengan mata pencarian sebagai penjual buah, suatu hari si anak coba belajar memotong nanas, si ibu memperhatikan si anak kesulitan, kemudian sang ibu memberikan contoh cara mengupas nanas dan si anak pun melihatnya memperhatikannya sambil memprakteknya, akhirnya anaknya bisa mengupas nanas sendiri.
Kemudian si Ibu memperhatikan si anak melihat kearah teman-temannya yang sedang makan es krim, disini karena kondisi keuangan ibu tidak membelikan anak es krim, si ibu terinspirasi mengkreasikan potongan nanasnya menjadi seperti es krim, esokan harinya sianak mencobanya dan komentar si anak bilang enak.
Untuk membantu ibu sianak pun menjual es krim dari nanas tersebut, dengan semangat jualan di pasar, yang terjadi jualanya tidak laku sama sekali, si anak pun pulang dan melaporkan hasilnya, disini ibu memberikan perhatian lagi ketika anaknya sedang kesulitan, kali ini kesulitan dalam berjualan, esok harinya sianak tidak jualan tapi disuruh ibunya kepasar melihat bagaimana orang berjualan dipasar, anak itu memperhatikan orang berjualan dari pedagang satu ke pedagang lainnya, si anak fokusnya melihat para pedagang dilapaknya terdapat tulisan yang menjelaskan produknya dan harganya. anakpun terinspirasi bergegas pulang kemudian membuat gambar es krim dan harganya kemudian dipasang di box es krim nanas dan kembali jualan di pasar, hasilnya es krim nanasnya laku terjual, kemudian berkembang jualannya tidak jalan kaki lagi menggunaan sepeda, awalnya mengandalkan keterangan di box sekarang disepeda menggunakan kring sepeda, tanpa menjajakan dengan membunyikan kring sepeda, anak-anak berdatangan untuk membelinya.
Sampai pada saatnya sianak tersebut berhasil menjadi sarjana.
Video ini kalau tidak salah dari thailan saya lihat juga bahasanya thailand.
Seperti apa videonya, berikut saya post juga diulasn ini, berikut videonya
Pelajaran yang terdapat dari cerita inspiratif ini antara lain :
1. Pelajaran berbisnis bagaimana berjualan, dengan awalnya jualan polosan tidak laku dengan dipasang harga dan gambar produk di boxnya jadi laku terjual.
2. Menjadi cara orang tua dalam mendidik anak, yaitu si ibu disini menjadi pengarah dan motivator, ketika kesulitan mengupas nanas, orangtua memberikan cara mengupas nanas dan si anak mempraktekannya, ketika anak jualannya tidak laku siibu menyuruhnya memperhatikan para pedadang dipasar.
Simak juga cerita inspiratif lainnya
- Cerita Inspiratif Jauhilah ke zaliman
- Kisah Inspiratif, Ilmu Yakin, Masalah dan Solusi
Demikian cerita inspiratif hari ini, semoga bermanfaat dan bantu share ya... terima kasih
Sangat suka sekali dengan video pendek ini dan saya tontonkan juga pada anak karena ada beberapa pelajaran yang bisa dipetik, menurut saya sebagai orang tua perlu sekali melihatnya. perhatian orangtua sangat penting sekali bagi semangat dan tumbuh kembang anak.
Berikut coba merangkumnya ;
Perjalanan Seorang Ibu dan anak dengan mata pencarian sebagai penjual buah, suatu hari si anak coba belajar memotong nanas, si ibu memperhatikan si anak kesulitan, kemudian sang ibu memberikan contoh cara mengupas nanas dan si anak pun melihatnya memperhatikannya sambil memprakteknya, akhirnya anaknya bisa mengupas nanas sendiri.
Kemudian si Ibu memperhatikan si anak melihat kearah teman-temannya yang sedang makan es krim, disini karena kondisi keuangan ibu tidak membelikan anak es krim, si ibu terinspirasi mengkreasikan potongan nanasnya menjadi seperti es krim, esokan harinya sianak mencobanya dan komentar si anak bilang enak.
Untuk membantu ibu sianak pun menjual es krim dari nanas tersebut, dengan semangat jualan di pasar, yang terjadi jualanya tidak laku sama sekali, si anak pun pulang dan melaporkan hasilnya, disini ibu memberikan perhatian lagi ketika anaknya sedang kesulitan, kali ini kesulitan dalam berjualan, esok harinya sianak tidak jualan tapi disuruh ibunya kepasar melihat bagaimana orang berjualan dipasar, anak itu memperhatikan orang berjualan dari pedagang satu ke pedagang lainnya, si anak fokusnya melihat para pedagang dilapaknya terdapat tulisan yang menjelaskan produknya dan harganya. anakpun terinspirasi bergegas pulang kemudian membuat gambar es krim dan harganya kemudian dipasang di box es krim nanas dan kembali jualan di pasar, hasilnya es krim nanasnya laku terjual, kemudian berkembang jualannya tidak jalan kaki lagi menggunaan sepeda, awalnya mengandalkan keterangan di box sekarang disepeda menggunakan kring sepeda, tanpa menjajakan dengan membunyikan kring sepeda, anak-anak berdatangan untuk membelinya.
Sampai pada saatnya sianak tersebut berhasil menjadi sarjana.
Video ini kalau tidak salah dari thailan saya lihat juga bahasanya thailand.
Seperti apa videonya, berikut saya post juga diulasn ini, berikut videonya
Pelajaran yang terdapat dari cerita inspiratif ini antara lain :
1. Pelajaran berbisnis bagaimana berjualan, dengan awalnya jualan polosan tidak laku dengan dipasang harga dan gambar produk di boxnya jadi laku terjual.
2. Menjadi cara orang tua dalam mendidik anak, yaitu si ibu disini menjadi pengarah dan motivator, ketika kesulitan mengupas nanas, orangtua memberikan cara mengupas nanas dan si anak mempraktekannya, ketika anak jualannya tidak laku siibu menyuruhnya memperhatikan para pedadang dipasar.
Simak juga cerita inspiratif lainnya
- Cerita Inspiratif Jauhilah ke zaliman
- Kisah Inspiratif, Ilmu Yakin, Masalah dan Solusi
Demikian cerita inspiratif hari ini, semoga bermanfaat dan bantu share ya... terima kasih
Support blog ini dengan cara berbelanja online di di www.tokofaiz.com klik disini www.tokofaiz.com
Comments
Post a Comment
Terima kasih sudah berkunjung