Cerita Inspiratif, Tidak Mendewakan Uang

Berikut ini salah satu tulisan dari salah satu orang yang saya ikuti di facebook, tulisannya selalu saya ikuti, karena memang bagus menceritakan pengalaman yang memberikan sebuah pembelajaran-pembelajaran hidup.



Ketika orang itu sudah sukses memiliki pengalaman yang luas, cara bicara dan menulisnya enak di baca, dan yang terpenting lagi adalah isi tulisan-tulisannya, menurut saya memberikan manfaat yang luar biasa, ada poin-point baru yang penting dan perlu saya ketahui.

Berikut kali ini tulisan yang berjudul tidak mendewakan uang. point pengetahuan yang menjadi pengetahuan baru bagi saya sebagai berikut kutipannya

"Lantas untuk apa uang banyak ? jangan di tabung di bank. Itu cara idiot. Kamu bisa tempatkan di portfolio saham. Tanpa kerja kamu menikmati hasil kerja orang lain. Tanpa berlelah membangun usaha kamu memberikan kesempatan orang lapangan kerja."

Bagaimana ceritanya, mari simak ulasannya berikut ini.

TIDAK MENDEWAKAN UANG

Waktu di Swiss, saya selalu menggunakan waktu libur saya ke Rotterdam. Entah mengapa saya suka tinggal di Rotterdam. Ini kota kecil namun udaranya bersih sekali.Karena sebagian besar orang menggunakan sepeda sebagai alat transfortasi. Angkutan umum juga tersedia berupa kereta listrik yang membelah kota. Masyarakatnya sangat ramah dan tidak nampak terburu buru seperti Hong kong dan China.

Di kota ini saya berkenalan dengan pria tua yang menghabiskan usia pensiunnya sebagai banker di Utrecht. Pria tua itu bernama Daniel. Dia yahudi tulen. Orangnya ramah. Daniel di masa tuanya tinggal sendirian karena anaknya tinggal di Amerika sebagai banker. Ia hidup senang walau hartanya banyak namun dia tidak beli kapal pesiar atau rumah berkamar puluhan. Apartemennya di Utrecht hanya berukuran 70 meter. Jadi hidupnya sangat efisien.

" Saya mampu beli rumah mewah atau mobil mewah tapi itu memakan ongkos mahal.Hasilnya apa ? hanya di pandang dan di banggakan. Useless. Lebih baik beli apartemen yang kecil dengan ongkos murah. Kalau ingin sekali kali merasakan tinggal di Istana kamu bisa di tinggal di hotel berkelas diamond lengkap dengan layanan limo. Kalau ingin melihat dunia lain, kami bisa liburan dengan pesawat layanan first class tanpa perlu beli private jet. "

Lantas untuk apa uang banyak ? jangan di tabung di bank. Itu cara idiot. Kamu bisa tempatkan di portfolio saham. Tanpa kerja kamu menikmati hasil kerja orang lain. Tanpa berlelah membangun usaha kamu memberikan kesempatan orang lapangan kerja. Lets money working for you. Tanpa disadari kamu juga memberikan bantuan bagi orang miskin dengan pajak yang dibayar oleh perusahaan yang sahamnya kamu punya. Dengan deviden yang kamu terima kamu bisa berbagi lewat pajak.

Uang memang bukanlah segala galanya namun apapun perlu uang. Uang semakin lama semakin dibutuhkan dan semakin sulit didapat. Karena uang ketidak adilan terjadi. Tapi intinya uang hanyalah alat dan selagi ia hanya alat maka kita bisa menikmati hidup tanpa di perbudak uang dan menebarkan kesempatan orang lain untuk berkembang tanpa membuat kita bangkrut tentunya...Hidup itu secure bukan karena faktor diluar tapi karena sikap hidup kamu sendiri,demikian Daniel..

Baca juga : Kisah Inspiratif, Ilmu Yakin, Masalah dan Solusi

Sumber : Akun FB Erizeli Jely Bandaro 
Berbelanja online Perlengkapan Atribut Palang Merah Remaha kunjungi website kami di www.tokofaiz.com klik disini www.tokofaiz.com



Baca Juga

Comments